TUGAS TERSTRUKTUR
MENULIS BERITA
Tugas
ini dibuat untuk memenuhi tugas terstruktur
Mata
Kuliah Jurnalistik Program Studi Pendidikan
Bahasa
dan Sastra Indonesia kelas 6 C
Singkawang Naik Dango 2017
Oleh
HENDRASIUS
11308504140059

PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
SEKOLAH TINGGI
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
SINGKAWANG
2017
Penulisan Berita
:
Singkawang Naik Dango 2017
Suryadman Gidot,M.Pd bupati Bengkayang periode 2016 - 2021 menyampaikan
sambutan di acara gawai dayak naik dango kota singkawang 2017 yang diadakan
pada tanggal 25 Mei 2017. Dalam sambutannya sebagai salah satu tokoh masyarakat
dayak di Kalimantan barat mengajak kepada seluruh anggota paguyuban etnis dayak
yang ada di kota singkawang untuk bersatu dan menjaga keutuhan NKRI. Dalam
perayaan Naik Dango, Suryadman memberikan bantuan dana sebesar Rp 10 juta
Rupiah kepada panitia acara sebagai bentuk solidaritas suku Dayak. Suryadman
sebagai salah seorang tokoh dayak di Kalimantan barat menghimbau kepada masyarakat untuk mengubah
pola pikir yang sempit terhadap hal-hal yang berbau sara dan beliau mengajak
supaya memerangi kemiskinan dan paham radikalisme yang bertentangan dengan
Pancasila. Selain menyempatkan diri memberikan sambutan kepada warga dan
memberikan bantuan dana, beliau juga menyempatkan diri untuk makan bersama
dengan warga dan para tamu undangan lain yang hadir dalam acara tersebut.
Dalam perayaan gawai naik dango singkawang 2017 tersebut juga dihadiri
oleh beberapa tokoh masyarakat singkawang, seperti Sumberanto Tjitra, S.H.,
Theresia Pones,S.Pd., Drs.Ahyadi,MM., Tambok Pardede,S.H, Bong Cin Nen,S.Pd., Kapolres
Kota Singkawang dan Aloysius Kilin selaku ketua (DAD) Dewan Adat Dayak Kota
Singkawang serta yang mewakili beberapa
Paguyuban Etnis Melayu, Jawa, Batak, Timor, Cina, Madura yang ada di kota
Singkawang.
Singkawang sebagai kota budaya dan
pariwisata telah berulang kali menyukseskan acara tahunan Pesta Adat Gawai Naik
Dango. Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara kali ini dilaksanakan di akhir bulan
mei yang bertempat di rumah Panjang singkawang. Dalam pergelaran acara
ditampilkan tari-tarian adat, nyanyian pemujaan kepada Jubata sang penguasa
tertinggi, upacara nyangahat dan puncak acara diisi dengan makan bersama.
Acara naik dango Kota Singkawang kali ini tanpa dihadiri oleh Gubernur
Kalimantan barat, Drs.Cornelis,M.H,. serta Walikota singkawang H.Awang
Ishak,M.Si., juga berhalangan hadir dikarenakan mengikuti kegiatan kedinasan di
luar kota. Dalam pelaksanaannya, acara ini didukung oleh beberapa instansi
swasta yang ikut ambil bagian dalam pendanaan dalam perayaan ini masyarakat
beserta paguyuban etnis dayak bekerja sama menyukseskan acara gawai dengan
memasak masakan yang menjadi ciri khas pesta adat seperti Tumpik (Kue cucur),
Poek(Lemang), Bontok, dan beberapa masakan lain yang terbilang sebagai syarat
atau tanda ucapan syukur seperti ayam, daging babi, sayuran, buah-buahan, beras
kuning, daun sirih, tempayan adat dan beberapa barang sesejian lain yang
membuat sacral acara tersebut.
Prosesi pelaksanaan ritual dipimpin oleh seorang Ketua adat, ritual
dilakukan dengan membacakan suatu mantera atau prosesi nyangahat. prosesi ini
memberikan makna bahwa masyarakat etnis dayak yang ada di kota Singkawang mengucapkan terima
kasih atau syukur kepada sang Jubata yang telah melindungi panen para petani
atau ladang para petani dari hama dan penyakit.
Diharapkan acara ini terus berlangsung setiap tahunnya, agar generasi
muda kota singkawang dapat termotivasi dalam mengembangkan budaya Dayak di
Kalimantan Barat khususnya singkawang.
Lembar Wawancara
Narasumber : Bpk. Herkulanus
Indra( Dindo)
Usia : 40 Tahun
Agama : Khatolik
Jabatan Sosial : Budayawan(Dayak)
Point wawancara
1.
Acara apa yang dilaksanakan di tempat ini?
2.
Siapa yang mengadakan acara ini?
3.
Dimana acara ini dilaksanakan?
4.
Bagaimana acara ini berlangsung?
5.
Siapa saja yang hadir dalam acara ini?
6.
Apa saja yang disajikan dalam acara ini?
7.
Siapa yang akan memimpin acara ini?
8.
Mengapa ritual acara ini dilaksanakan?
9.
Siapa saja yang turut ambil bagian dalam acara
ini khususnya dalam pendanaan?
10. Bagaimana
respon pemerintah singkawang terhadap acara ini?
11. siapa
saja yang akan memberikan sambutan dalam acara ini?
12. Apa
pesan yang dapat di ambil dari acara ini bagi generasi muda kota Singkawang?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar